Halaman

Ads 468x60px

Label

Kontributor

Sabtu, 16 Februari 2013

StarGenetics: Belajar Genetika Mendel melalui Simulator

Semasa saya masih duduk di bangku SMA, pelajaran biologi mengenai Hukum Mendel begitu membekas dalam benak, sampai-sampai pak Ngatiman (Guru Biologi kami kala itu) sering kami juluki sebagai "Pak Mendel" (ups, maaf ya pak Ngatiman!).

Siapakah sebenarnya Mendel? Ini adalah tokoh peletak dasar genetika, yang terkenal dengan percobaannya memakai kacang ercis. Namun pada tulisan saya kali ini saya tidak akan membahas biografi beliau, melainkan sebuah ulasan mengenai StarGenetics yaitu piranti lunak komputer untuk simulasi belajar genetika Mendel.


StarGenetics dikembangkan oleh Fakultas Biologi MIT (Massachussets Institute of Technology) yang memungkinkan para siswa melakukan percobaan mengawinkan antar organisme yang secara genetik berbeda. Tujuan utamanya adalah mengajarkan kepada siswa mengenai rancangan percobaan serta konsep genetika.

StarGenetics mensimulasikan percobaan genetika menggunakan model yang diketahui seperti kebun ercis Mendel, lalat (Drosophila melanogaster) dan ragi (Saccharomyces cerevisiae). StarGenetics mensimulasi persilangan pada sapi, yang dapat digunakan mengeksplorasi sifat pada organisme dengan genetika serupa dengan manusia.

Bagaimana cara memakai simulator StarGenetics? Silahkan kunjungi situs http://star.mit.edu/genetics/index.html dan kemudian klik tombol Start yang tersedia.


Pilih opsi Save File untuk menyimpan file, kemudian klik OK. StarGenetics merupakan aplikasi berbasis Java, sehingga pastikan bahwa dikomputer anda sudah terinstalasi Java Runtime Environtment.

Jika sistem operasi anda menampilkan peringaan mengenai kepercayaan dalam menjalankan aplikasi, silahkan aktifkan opsi Always trust content from this publisher, dan kemudian klik Run.


Aplikasi StarGenetics akan dijalankan setelah pengunduhan.
  • Buka menu File, lalu pilih New.
  • Klik salah tutorial atau latihan pada daftar.


Berikut contoh tampilan latihan persilangan dengan memakai organisme lalat:



Tertarik untuk mencobanya?


1 komentar: